Saturday, June 28, 2008

DEMOCRATIE=democrazy ? = ANARKIS

Buat bangsa kita yang lagi dimabok euphoria demokrasi mungkin ditafsirkan sebagai "bisa omong/berbuat seenaknya" tanpa memperhatikan tatanan atau kaidah hukum yg berlaku.Kalau perlu melakukan pemaksaan kehendak atas nama rakyat.

Well... sekarang rakyat yang mana dulu bro...?
Semua golongan atau kelompok, baik mahasiswa,serikat buruh, supir angkot dan lain lain selalu berdemo mengatas namakan rakyat,demi rakyat atau untuk rakyat.

Sekali lagi rakyat yang mana ????

Belum lagi kalau demontrasi , terlebih para mahasiswa selalu dijadikan ajang latihan fisik atau adu "katosan/kesaktian fisik" dengan polisi.Yang ujung2nya berakhir dengan kerusuhan.

Seperti yang terjadi belum lama ini, demontrasi di depan gedung DPR/MPR berakhir dengan rusuh/anarki.

Awal mulanya mungkin bagus dan baiklah mahasiswa berdemontrasi dengan mengusung thema "tolak kenaikan harga BBM". Dan mungkin masyarakat luas ada yang bersimpati terhadap gerakan mahasiswa tersebut.Tetapi jika ujung-ujungnya adalah kekerasan dan anarki yg berakibat mengganggu ketertiban umum dan merugikan pengguna fasilitas jalan umum, mungkin ...masyarakat yang tadinya bersimpati akan berbalik mencibir dan menista para mahasiswa tersebut.

Tidak bisakah komponen bangsa ini,terutama mahasiswa yang bisa dikatakan sebagai kelompok idealis dan kritis, mengungkapkan pendapatnya dengan cara yang lebih elegant dan mengedepankan cara berpikir yang logis ??? tanpa harus menonjolkan kekerasan ???

Lalu apa bedanya antara mahasiswa yang berdemo dengan mereka yang di demo ???

Dan sekali lagi saya atau siapapun dari rakyat indonesia tidak pernah minta untuk diwakili kepada mereka yg berdemo dg mengatas namakan rakyat.


Bangsa ini sudah terbiasa hidup menderita baik dibawah telapak penjajah asing ataupun dibawah telapak penjajah bangsa sendiri.

No comments: